Bayi Batuk Pilek Panas, Jangan Panik

blogger templates
Bayi batuk pilek panas memang membuat repot, anak menjadi rewel, susah makan dan juga akan susah tidur karena hidung mampet. Bayi batuk pilek terjadi bisa karena berbagai sebab, bisa karena virus, cuaca, karena adanya penyebab lainnya. Secara umum, batuk pilek pada bayi atau anak termasuk penyakit ringan, ini bila bukan merupakan gejala jenis penyakit lain yang mungkin diderita oleh bayi. Ketika terjadi batuk pilek atau gejala flu lainnya, mungkin kalau bisa mengatakannya bayi juga akan merasa seperti pada orang dewasa pada umumnya ketika terserang penyakit flu ini. Badan menjadi demam, kepala sakit, sering bersin dan hidung tersumbat.

Anjuran pemberian ASI ekslusif, ini adalah hal yang bukan main-main, dan sangat penting. Salah satunya sebagai kekebalan tubuh pada bayi, bila kemudian bayi terserang penyakit umum misalnya flu, ini akan sangat ringan sifatnya. Flu pada anak memerlukan beberapa tindakan awal yang bisa kita lakukan sendiri di rumah, ini sebelum kita periksakan lebih lanjut ke dokter atau puskesmas.

Biasanya, seperti juga pada orang dewasa, bayi batuk pilek awalnya juga akan menyebabkan demam. Karena pernah di suatu waktu anak demam tinggi dan kejang, jadai saya siapkan obat penurun panas sebagai salah satu alat kesehatan yang direkomendasikan oleh dokter waktu itu. Benar saja, ini kejadian kembali, anak menjadi panas malam-malam dan obat penurun panas itu bermanfaat untuk menurunkan panas dengan segera. Setiap 4 jam bila panas masih tinggi obat tersebut diminumkan, dan ini sangat membantu.

Selain itu, memberikan gosokan halus dengan minyak kayu putih pada leher, dada dan punggung anak, ini juga sangat membantu. Hidung mampet yang menyebabkan anak menjadi susah tidur dan selalu menangis akan sedikit terbantu dengan ini. Sensasi rasa hangat pada dada, punggung dan leher akan membantu meringankan sakitnya. Juga memberikan tambahan minuman air putih hangat-hangat kuku, akan sangat membantu.

Batuk pilek dan panas pada bayi atau anak biasanya akan terjadi selama beberapa hari, mungkin bisa 3 sampai 5 hari. Tetapi tentunya kita tidak mau ambil resiko dengan menunggu waktu tersebut. Segera setelah ada waktu keesokan harinya, memeriksakan ke dokter anak yang biasanya kita datangi. Karena bagaimanapun, dokter akan lebih tahu apa yang harus dilakukan. Dan benar saja, diberikan obat dari dokter kemudian gejala batuk pilek mulai berangsur membaik, juga dengan panasnya tidak begitu mengkhawatirkan. Tetapi biasanya batuk masih akan terus berlanjut selama beberapa hari kemudian, sedangkan panas, pilek segera mulai mereda dan anak akan mulai kembali dengan keceriaannya. Jadi bila bayi batuk pilek atau panas, jangan panik karena anda pasti akan bisa mengatasinya.